TAMAN BACA MEDAN PERJUANGAN


            Taman baca adalah satu tempat untuk kita dapat berperan aktif dalam mencerdaskan masyarakat dan berpartisipasi dalam mengisi kemerdekaan serta menjadi tempat kita untuk berbagi ilmu yang kita miliki. Banyak orang turut berjuang sesuai dengan kemampuannya masing-masing dengan kondisi yang tentu saja berbeda antara satu orang dengan yang lainnya. Sebuah lokasi juga pasti sangat berbeda dari tempat yang satu ke tempat yang lainnya dan ini juga akan memberi dampak yang berbeda pula terhadap hasil yang dicapai.

              Faktor yang paling utama menentukan hasil dari usaha kta di dalam sebuah taman baca itu adalah para anggota masyarakat yang menjadi peserta taman baca tersebut. Yang terpenting adalah sejauh usaha maksimal kita dalam memberi kontribusi untuk memejukan masyarakat dalam menggali pengetahuan untuk mencapai hasil meningkatnya ketrampilan dan pengetahuan menjadi bermanfaat dalam kehidupan masyarakat yang selanjutnya pasti akan berdampak positif dalam peningkatan taraf hidup masyarakat karena masyarakat yang cerdas akan dapat mencari dan mengelola pendapatan dengan baik.

           Peran kita dalam turut mencerdaskan bangsa ini mungkin tidak memiliki arti yang besar, tidak seperti peran para guru di sekolah-sekolah formal yang notabene mendapat pengakuan pemerintah berupa penghargaan yang besar. Peran kita sangat kecil sehingga tidak berbanding berapapun dengan peran para guru-guru resmi, tetapi kita turut andil menanamkan sikap gemar belajar dan belajar kepada para peserta taman baca yang kita kelola.


            Di taman baca memang kita tidak mengajarkan pendidikan akademik sebagaimana di sekolah-sekolah formal dikarenakan tidak adanya saran prasarana dan tenaga pendukung. Namun di taman baca kita mencoba mengajak anak untuk belajar berbicara, bersosialisasi dengan cara yang benar dan santai. Dengan kondisi yang tidak mengikat dan tidak formal anak-anak berani menyampaikan pendapat meski hanya berupa celoteh atau kata-kata singkat untuk menyampaikan pendapatnya karena kita semua tahu bahwa berbicara itu sangat sulit.

             Tidak semua anak kelak akan mempunyai kehidupan dan memenuhi kebutuhan kehidupannya dengan ijasah yang diperolah dari bangku sekolah. Sebagian dari mereka akan memiliki kehidupan masing-masing dengan kondisi yang mungkin tidak memerlukan kepintaran atau ijasah dari sekolahnya. Mereka hanya membutuhkan bisa berkomunikasi dengan orang lain kemudian mendapatkan keperluanya. Jadi sekecil apapun peran kita dalam turut mencerdaskan bangsa ini jangan menjadi alasan kita untuk menyerah tetapi harus menjadi semangat kita untuk terus ikut berjuang mencerdaskan masyarakat di sekitar kita.

                



              Di sekolah yang formal anak-anak kadang mempunyai sikap tidak berani mengutarakan pendapat dengan bapak ibu guru karena merupakan orang yang disegani dan dihormati sehingga untuk mengucapkan kata-kata saja tidak berani. Mungkin sebagian anak takut salah berpendapat sehingga lebih baik diam dan diam serta mengiyakan perkatan bapak ibu guru meskipun ia ingin mengutarakan pertanyaannya tetapi lebih disimpan dalam hatinya karena takut salah. Di taman baca bersifat nonformal anak-anak bisa bermain sambil belajar sedapatnya tidak ada paksaan untuk mengikuti pelajaran dalam hitungan jam. Anak-anak memperoleh pengetahuan sesuai kemampuan yang dapat ia serap sambil santai. Sebagai lembaga non formal tidak ada guru atau tenaga ahli lainnya, pengelola taman baca adalah seseorang yang dengan ikhlas hati menyediakan waktu dan tenaga serta saran untuk belajar dengan kapasitas yang seadanya. Pengelolanya otomatis adalah orang yang kita kenal baik karena biasanya berada dilingkungan masyarakat setempat sehingga memungkinkan anak-anak bisa belajar dengan santai dan mengutarakan pertanyaan-pertanyaan tanpa rasa takut kepada pengelolanya karena sudah terbiasa mengenal dan biasa bersosialisasi dalam masyarakatnya.

              Peran taman baca dan sekolah formal harus saling mendukung dan memotivasi agar apa yang dicita-citakan bangsa ini tercapai yaitu suksesnya pendidikan nasional untuk mencapai masyarakat cerdas dan pintar dala mengelola dan memanajemen kehidupannya sehingga selanjutnya akan menciptakan negara yang kuat dan bepengetahuan luas.

                       

Comments

Popular posts from this blog

BERARTINYA TAHUN 2016, BERSAMA KAK INDAH MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH UNNES

MENSUPORT SUBARDI AGAR TETAP BERKARYA

PESAN UNTUK SUBARDI