TAMAN BACA HARUS menjadi tempat yang dirindukan
Taman baca harus menjadi tempat yang dirindukan orang-orang untuk datang dan kembali datang berkunjung mencari informasi. Pastinya pengunjung akan datang kembali jika mereka mendapatkan manfaat dari taman baca tersebut terutama manfaat informasi yang dibutuhkan atau minimal manfaat kenyamanan tempat untuk sejenak bersantai atau sebuah tempat yang asik buat ngobrol atau menunggu teman.
Apapun bentuk dari taman baca tersebut baik taman baca manual ataupun taman baca modern harus memenuhi kriteria tersebut untuk dapat memikat pengunjung. Lalu bagaimana kriteria tersebut dapat dipenuhi tentunya dengann syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi agar pengunjung merasa rindu atau ingin datang kembali ke tamann baca tersebut.
Syarat-syarat tersebut dimulai dari jumlah bahan baca atau sumber informasi yang komplit, pelayanan yang menyenangkan dan cepat, serta lokasi tempat yang luas dengan fasilitas yang lengkap dan ada bebrapa sarana penarik yang mengundang orang untuk sekedar datang mungkin karena penasaran lalu tertarik datang dan lain waktu ingin datang kembali.
Sarana penarik lainnya sangat penting karena bisa mengundan
g orang untuk betah berlama-lama di tamann baca misal sarana ruang komputer yang dilengkapi sarana wfi yang bagus sinyalnya sehingga orang cepat menemukan informasi atau sarana bermain yang menarik untuk menyampaikan informasi misal buku-buku koleksi tokoh artis atau pahlawan animasi yang menyenangkan sehingga orang akan betah memnggunakan semua itu sebagai sarana edukasi.Menjadikan taman baca sebagai tempat yang menyenangkan tidaklah mudah karena membutuhkan berbagai sarana dan prasarana yang komplit untuk memwujudkan semua itu dan perlu dukungan dari berbagai pihak mulai daridukungan tenaga manusianya sampai dukungan secara material berupa pendanaan yang besar. Kita semua dihadapkan pada kondisi realita bahwa saran pendidikan kita adalah lembaga-lembaga sekolah sehingga banyak berbagai jenis bantuan pemerintah mengucur ke lembaga-lembaga tersebut yang dan peran sebuah tamann baca masih terus terabaikan tiada uluran tangan dari pihak manapun.
Hanya beberapa taman baca yang sudah pernah mendapat uluran tangan dari pemerintah selebihnya masih menggunakan swadaya masyarakat seadanya dan tentu saja dengan sarana prasarana seadanya. Ini menjadi sebuah pekerjaan rumah bagi pemerintah untuk lebih memprioritaskan segala bentuk sarana baik lembaga masyarakat maupun lembaga-lembaga lainnya yang belum tersentuh bantuan untuk lebih dipikirkan agar turut mendapat perhatiian yang lebih baik mengingat taman baca dan juga lembag-lembaga lainnya turut andil dalam memcerdaskan masyarakat. Sekecil apapun peran mereka turut menentukan seseorang untuk mencapai masa depannya. Dilingkungan masyarakat sebuah taman baca atau lembaga lainnya pasti akan turut menyumbang mengembangkan kecerdasan seseorang ketika lembaga tersebut dilengkapi sarana yang bagus sehingga paling tidak sekali seumur hidup masyarakat yang ada di sekitar tempat itu pernah datang dan pernah mengakses informasi walaupun prosentasinya tidak terlalu besar tetapi dari informasi yang kecil tersebut bisa jadi menentukan seseorang untuk mennetukan langkah selanjutnya dan sebuah langkah kecil tersebut bisa menjadikan seseorang menjadi besar.
Jadi berapapun peran sebuah lembaga, instansi, perorangan dan pihak-pihak lainnya di luar sana sudah seharusnya mendapat perhatian dari pemerintah kita agar dapat maksimal dalam menjalankan perannya sebagai salah satu sarana edukatif.
Comments
Post a Comment